Kasus Pengeroyokan Warga Oleh Aparat Desa Akan Berbuntut Panjang

Senin, 28 Maret 2016 - 18:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Sorotpublik.comPamekasan, Kasus pengkeroyokan kepada H. Nur Holis dan anaknya warga Dusun Bunangkah Timur, Desa Pasanggar, Kecamatan Pegantenan, Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur oleh aparat desa berbuntut panjang.

Akibat perbuatan tersebut Forum Musyawarah Ulama Umara Kabupaten Pamekasan, menyurati Kapolri dan Komnas HAM. Dan sebelumnya Korban sempat dirawat di Puskesmas Pegantenan selama seminggu.

Juru bicara Forum Musyawarah Ulama Umara, Moh. Yusuf mengungkapkan, dalam surat tersebut ulama meminta polisi tegas dalam menegakkan hukum tanpa adanya tebang pilih agar masyarakat merasakan punya keadilan.

“Ini agar tidak terjadi kasus serupa atau hal-hal yang tidak diinginkan,” jelas Yusuf dalam keterangannya kepada awak media, Senin (28/3/2016).

Ia meminta kedua belah pihak untuk tetap menahan diri menjaga ketertiban, keamanan dan kedamaian. Sehingga dirinya meminta kepolisian untuk tegas dalam mengusut pengeroyokan tersebut.

Sementara dalam surat yang dikirimkan ke Kapolri dan Komnas HAM tersebut, ada sedikitnya 34 ulama yang ikut tanda tangan dalam surat tersebut.

Sementara Kabag Humas Polres Pamekasan, AKP. Osa Maliki mengaku bahwa kasus pengeroyokan yang terjadi pada 10 Maret 2016 lalu tengah ditangani oleh Polsek Pegantenan.

“Kasusnya masih ditangani oleh Polsek Pegantenan,” Jelasnya singkat.

 

Penulis: Mc

Editor: Fin

Berita Terkait

Bea Cukai Madura Diduga Melakukan Pembiaran Rokok Tanpa Pita Cukai
Bea Cukai Madura Abaikan Wawancara Wartawan
Bupati Sumenep Sigap Bantu Lansia di Desa Jelbudan
P3-TGAI di Desa Campaka Resmi Dilaporkan Oleh LPK
Bea Cukai Madura Diminta Tidak Tutup Mata
Bea Cukai Madura Ditunggu Pemilik Rokok Tanpa Pita Cukai
LPK Jawa Timur Meminta Bea Cukai Periksa Oknum LSM
Oknum LSM Akui Memiliki Rokok Tanpa Pita Cukai

Berita Terkait

Jumat, 9 Mei 2025 - 08:50 WIB

Bea Cukai Madura Diduga Melakukan Pembiaran Rokok Tanpa Pita Cukai

Kamis, 8 Mei 2025 - 11:54 WIB

Bea Cukai Madura Abaikan Wawancara Wartawan

Selasa, 6 Mei 2025 - 07:39 WIB

Bupati Sumenep Sigap Bantu Lansia di Desa Jelbudan

Minggu, 4 Mei 2025 - 05:10 WIB

P3-TGAI di Desa Campaka Resmi Dilaporkan Oleh LPK

Sabtu, 3 Mei 2025 - 06:02 WIB

Bea Cukai Madura Diminta Tidak Tutup Mata

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

Bea Cukai Madura Diduga Melakukan Pembiaran Rokok Tanpa Pita Cukai

Jumat, 9 Mei 2025 - 08:50 WIB

ADVERTORIAL

H. Achmad Fauzi Resmi Lantik Paguyuban Musik Tongtong

Kamis, 8 Mei 2025 - 16:22 WIB

BERITA TERKINI

Bea Cukai Madura Abaikan Wawancara Wartawan

Kamis, 8 Mei 2025 - 11:54 WIB

ADVERTORIAL

Bupati Sumenep Meminta Masyarakat Menjaga Kebersihan

Rabu, 7 Mei 2025 - 12:14 WIB

BERITA TERKINI

Bupati Sumenep Sigap Bantu Lansia di Desa Jelbudan

Selasa, 6 Mei 2025 - 07:39 WIB