Sorotpublik.com – Sumenep, Kasus pencabulan lima anak oleh seorang Kiai berinisial AM (50), Dusun Morasen, Desa Pasongsongan, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur ternyata korban dijanjikan uang dan rokok.
“Pengakuan korban, modus pelaku mengiming-imingi korban dengan uang dan rokok,” ungkap Kasat Reskrim Polres Sumenep, AKP I Gede Pranata Wiguna, Jumat (12/02/2016).
Kelima korban mayoritas berumur 14-17 tahun itu mengaku tidak hanya sekali disodomi oleh AM, namun ada yang sudah dua kali. Dan bahkan korban melakukan aksinya tidak hanya ditempat tidurnya. Melainkan ditempat ngajipun AM melakukan aksinya.
“Satu korban mengaku disodomi lebih dari satu kali. Sedangkan korban lain, mengaku hanya satu kali disodomi pelaku,” jelasnya.
Modus yang dilakukan pelaku kepada targetnya denga menjanjikan uang dan rokok pada korban. Ketika rayuannya masuk kepada targetnya, pelaku langsung mengajak korban ngobrol-ngobrol, kemudian meminta menemaninya tidur.
“Saat korban berada di kamar tidur, pelaku kemudian melakukan sodomi pada korban. Pungkasnya. (Fin)