SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Kasus Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) yang berlokasi di Desa Campaka, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur hingga sampai saat ini menuai kontroversi.
Ketua Lembaga Pemantau Korupsi (LPK) wilayah Jawa Timur Mulyadi mengungkapkan, bahwa P3-TGAI di Desa Campaka yang mengalami rusak parah hingga sampai saat ini diduga dibiarkan rusak.
“P3-TGAI itu anggaran 2024, namun anehnya pihak balai belum memberikan peringatan walaupun program tersebut mengalami kerusakan,” ungkapnya, Kamis (15/05/2025).
Ia menambahkan, program tersebut menuai kontroversi setelah dirinya melakukan pelaporan ke Polda Jawa Timur dan Kejati.
“Walaupun pihak BBWS Jawa Timur belum memberikan teguran, saya berharap pihak penegak hukum di dua (2) tempat itu bisa secepat mungkin merespon, agar ada evek jerah bagi oknum kiyai yang mengerjakan program tersebut,” tutupnya.
Penulis : Brewok
Editor : Heri