Harga Pemasangan Papan Reklame Lebih Tinggi di Kota, Begini Penjelasan BPPKAD Sumenep

Selasa, 7 Mei 2019 - 17:10 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah satu papan reklame di wilayah perkotaan Kabupaten Sumenep. (Foto: Hend/SorotPublik)

Salah satu papan reklame di wilayah perkotaan Kabupaten Sumenep. (Foto: Hend/SorotPublik)

Penulis: Hend/Kiki

SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Pemasangan papan rekmale ternyata menuai banyak tanya, apakah kegunaan papan sponsor tersebut lebih diminati oleh masyarakat kota ataukah utuh menyeluruh.

Di Kabupaten Sumenep inilah contohnya, papan reklame terpampang banyak. Bahkan, di setiap sudut dan jantung kota terdapat papan reklame.

Imam Sukandi, selaku Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Sumenep menjelaskan, adanya papan reklame di kota tentu menjadi harga tertinggi. Pasalnya, kota sendiri adalah jantung yang dilihat banyak orang.

“Kami terus terang kalau di kota itu ada zonanya lebih tinggi harganya. Dan itupun kami tidak serta merta menaikkan harga reklame itu sendiri, seperti di Bangkalan, Pamekasan, di sana kan yang selalu dilewati masyarakat yang hendak ke jalur Sumenep,” paparnya, Selasa (07/05/2019).

Diakuinya bahwa Sumenep adalah kota paling timur Pulau Madura. Kendati demikian, adanya papan reklame sangat penting ditampilkan di batas kota serta jatung kota.

“Cuma kami tidak bisa menjadikan itu tujuan, karena Sumenep kan kota paling pojok. Jadi, reklame kita sediakan di kabupaten yang nantinya akan melintasi kota paling timur ini,” timpalnya menerangkan.

Selain itu, harga pemasangan papan reklame sendiri pihaknya masih terfokus di kota saja. Sebab, kota sebagai ikon dan simbol. Sedangkan di desa menggunakan harga standar.

“Untuk saat ini, harga kita masih fokus di kota untuk yang termahal ya, tentu yang rendah di desa-desa,” pungkasnya.

Perlu diketahui, untuk jenis reklame sendiri yang terpasang yakni bermacam sponsor, dari mulai minuman, rokok, cat, hingga pamflet pendaftaran masuk sekolah dan perguruan tinggi.

Berita Terkait

Zamrud Khan Menghadiri Sosialisi Pengawasan Partisipatif
SMAN 1 Kabupaten Sumenep Gelar Kongkow Art Festival
Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti
Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api
Pemerintah Terus Berupaya Menurunkan Angka Stunting
Puskesmas Moncek Gelar Kelas Kader Cakap Kakap
Puluhan Siswa di Wilayah Puskesmas Legung Diberikan Obat Cacing
Puskesmas Giligenting Investigasi Penderita TB

Berita Terkait

Sabtu, 23 November 2024 - 19:00 WIB

Zamrud Khan Menghadiri Sosialisi Pengawasan Partisipatif

Jumat, 22 November 2024 - 22:45 WIB

SMAN 1 Kabupaten Sumenep Gelar Kongkow Art Festival

Jumat, 22 November 2024 - 14:03 WIB

Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti

Kamis, 21 November 2024 - 20:31 WIB

Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api

Kamis, 21 November 2024 - 13:06 WIB

Pemerintah Terus Berupaya Menurunkan Angka Stunting

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

Zamrud Khan Menghadiri Sosialisi Pengawasan Partisipatif

Sabtu, 23 Nov 2024 - 19:00 WIB

BERITA TERKINI

SMAN 1 Kabupaten Sumenep Gelar Kongkow Art Festival

Jumat, 22 Nov 2024 - 22:45 WIB

ADVERTORIAL

Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti

Jumat, 22 Nov 2024 - 14:03 WIB

BERITA TERKINI

Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api

Kamis, 21 Nov 2024 - 20:31 WIB

ADVERTORIAL

Pemerintah Terus Berupaya Menurunkan Angka Stunting

Kamis, 21 Nov 2024 - 13:06 WIB