Penulis: Hairul/Kiki
SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Jelang memasuki bulan Ramadhan, sejumlah harga kebutuhan komoditi bumbu dapur di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur mengalami kenaikan. Salah satu yang mengalami kenaikan sangat signifikan adalah bawang putih, yang bahkan tembus hingga Rp 80 perkilonya.
Salah satu pedagang bumbu dapur di Pasar Anom Baru Sumenep, Saimah (40) mengungkapkan, dalam sepekan ini kenaikan harga bawang putih terjadi 4 kali.
“Harga bawang putih ini naik dimulai dari 42 ribu, 50 ribu, terus ke 60 ribu, dan hingga akhinya menjadi Rp 80 ribu perkilonya,” tutur Saimah, Jumat (03/05/2019).
Minimnya stok bawang putih di para tengkulak di Surabaya disinyalir menjadi alasan utama kenaikan harga bawang putih yang cukup drastis jelang puasa ini.
Salah satu pembeli, Astina (50) mengaku sangat terbebani dengan kenaikan harga tersebut, karena harga kebutuhan pokok lainnya juga mengalami kenaikan meski tidak sesignifikan kenaikan harga bawang putih.
“Kenaikan harga seperti ini memang biasa terjadi, namun kenaikan kali ini langsung drastis. Padahal biasanya kenaikan harga setinggi ini puncaknya terjadi jelang Lebaran nanti,” keluh Astina.
Akibatnya, kata dia, ibu-ibu terpaksa harus mengurangi volume penggunaan bumbu dapur agar kebutuhan lainnya dapat tercukupi.