Gara-gara Kebijakan Ini, KKKS Tuntut Disdik Sumenep Peduli Keluhan Sekolah

Sabtu, 12 Januari 2019 - 12:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Rapat KKKS. (Redesign: Ist/Suara Pendidikan)

Ilustrasi Rapat KKKS. (Redesign: Ist/Suara Pendidikan)

Penulis: Heri/Kiki

SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Kelompok Kerja Kepala Sekolah (KKKS) Kecamatan Ambunten meminta agar pihak Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur merespon keluhan mereka.

Pasalnya, Disdik Sumenep tidak mau tahu terhadap kesulitan sekolah di dalam menerapkan kebijakan yang dianggap tidak masuk akal.

Kebijakan dimaksud, yaitu keharusan bagi sekolah untuk melaporkan Bantuan Operasional Sekolah (BOS) persis sesuai nominal yang diterima. Padahal, sebagaimana disampaikan salah satu anggota KKKS Kecamatan Ambunten, itu dirasa sulit karena saat dibelanjakan, pasti lebih atau kurang dari jumlah bantuan.

“Bagaimana mungkin BOS bisa dibelanjakan dengan nominal yang sama dengan BOS yang kita terima,” ungkap Pur, Sabtu (12/01/2019).

Tak hanya itu, Kepala Sekolah Ambunten Tengah IV yang tergabung di KKKS tersebut menilai, Disdik Sumenep juga kurang peka terhadap kepala sekolah yang bisa berprestasi. Dalam hal ini, mereka yang sudah bisa mengembangkan pendidikan ke arah yang lebih baik belum juga mendapatkan penghargaan dan tempat yang layak untuk terus mengembangkan pendidikan.

“Saya kurang apalagi ke Dinas Pendidikan. Walau saya di pelosok desa, tapi saya (bisa membuat sekolah ini) bersaing dengan sekolah yang ada di Kota,” tutur Pur.

“Tapi sampai saat ini saya belum juga mendapatkan apa-apa walau saya tinggal dua tahun lagi pensiun,” imbuhnya.

Untuk itu, Pur berharap Disdik Sumenep lebih banyak turun lapangan. Sehingga, mereka paham terkait keluhan para kepala sekolah saat ini.

“Biar Disdik memahami kondisi gedung-gedung sekolah yang perlu bantuan agar anak didik tidak wawas saat belajar,” katanya.

Selain Pur, seluruh anggota KKKS Ambunten menginginkan Disdik Sumenep lebih paham apa yang menjadi keluhan dan kesulitan KKKS. Apalagi hasil penelusuran sorotpublik.com, persoalan yang sama juga dikeluhkan hampir semua KKKS kecamatan di Kabupaten Sumenep.

Berita Terkait

SMAN 1 Kabupaten Sumenep Gelar Kongkow Art Festival
Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti
Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api
Puskesmas Moncek Gelar Kelas Kader Cakap Kakap
Puluhan Siswa di Wilayah Puskesmas Legung Diberikan Obat Cacing
Puskesmas Giligenting Investigasi Penderita TB
Puskesmas Batuan Laksanakan Kaji Tiru dan Workshop ILP
Puskesmas Lenteng Gelar Pelatihan Kader Posyandu

Berita Terkait

Jumat, 22 November 2024 - 22:45 WIB

SMAN 1 Kabupaten Sumenep Gelar Kongkow Art Festival

Jumat, 22 November 2024 - 14:03 WIB

Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti

Kamis, 21 November 2024 - 20:31 WIB

Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api

Rabu, 20 November 2024 - 10:12 WIB

Puskesmas Moncek Gelar Kelas Kader Cakap Kakap

Selasa, 19 November 2024 - 04:08 WIB

Puskesmas Giligenting Investigasi Penderita TB

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

SMAN 1 Kabupaten Sumenep Gelar Kongkow Art Festival

Jumat, 22 Nov 2024 - 22:45 WIB

ADVERTORIAL

Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti

Jumat, 22 Nov 2024 - 14:03 WIB

BERITA TERKINI

Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api

Kamis, 21 Nov 2024 - 20:31 WIB

ADVERTORIAL

Pemerintah Terus Berupaya Menurunkan Angka Stunting

Kamis, 21 Nov 2024 - 13:06 WIB

BERITA TERKINI

Puskesmas Moncek Gelar Kelas Kader Cakap Kakap

Rabu, 20 Nov 2024 - 10:12 WIB