Penulis: Ismi/Kiki
SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Untuk meningkatkan kembali produksi ikan-ikan yang sudah lama menurun, Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Jawa Timur akan memasang Rumah Ikan di Sumenep. Hal itu disampaikan Kepala Bidang Perikanan Tangkap DKP Jatim, Moh. Gunawan Saleh di acara Rokat Tasek di Desa Aeng Panas, Kecamatan Pragaan, Kamis (22/11/2018).
“Produksi di selat Madura semakin tahun semakin turun. Oleh karena itu, kita adakan program Rumah Ikan yang mana rumah ini dirakit di atas dan kemudian ditenggelamkan di dasar perairan,” ungkap Moh. Gunawan Saleh, Kamis (22/11/2018).
Ia menjelaskan, syarat kedalaman Rumah Ikan yang akan dibangun nanti maksimal harus 15 meter, agar fotosintesa dapat berlangsung dan sinar matahari masuk. Setelah itu, barulah DKP Jatim akan melakukan penebaran benih atau under water restoking yang dilakukan dengan menyelam dan ditebar langsung di dalam rumah ikannya.
“Dulu penebaran benih under water restoking di atas perairan, tetapi nyatanya tidak berhasil, karena begitu ditebar dimangsa oleh binatang-binatang besar. Sehingga, kita melakukan inovasi penebaran benih ini di dalam perairan jadi sampai di rumah ikan baru ditebar,” jelas Gunawan.
Penebaran benih tersebut, lanjut dia, sebelumnya sudah dipasang di sejumlah daerah di Jawa Timur. Dan untuk 2018 ini, Rumah Ikan akan dipasang di Kabupaten Sumenep, tepatnya di Pantai Sembilan.
“Untuk tingkat keberhasilan, ada beberapa jenis ikan yang dulunya dari tahun 2010-2014 turun, setelah kita menenggelamkan rumah ikan ini, akan ada jenis-jenis ikan yang sudah mulai banyak lagi. Rumah apungnya ini sudah sampai di lokasi dan dua minggu lagi akan dipasang di tempatnya,” tandas Gunawan.