Pengerjaan Tambal Sulam Jalan Pantura Dihentikan

Kamis, 28 September 2017 - 20:25 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

jalan nasional saat perbaikan tambal sulam yang dihentikan

jalan nasional saat perbaikan tambal sulam yang dihentikan

Penulis : Doess/Heri

SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Terhitung sekitar dua mingguan atau lima belas hari lamanya, pengerjaan tambal sulam jalan Nasional di bagian utara kota Sumenep, tepatnya di Kecamatan Dasuk terlihat sudah tidak beraktifitas lagi. Padahal masih banyak jalan rusak yang belum ditambal sulam.

Penghentian pengerjaan tambal sulam jalan ini menjadi buah bibir masyarakat pantura. Bahkan masyarakat menduga bahwa pengerjaan tersebut dijadikan bancakan dan kongkalikong antara dinas terkait dengan rekanan.

“Tidak beres ini, masa tambal sulam tidak selesai sudah dihentikan begitu, tidak tahu kalau di pantura ini rawan kecelakaan lalu lintas,” kata satu orang warga Desa Nyapar, Kecamatan Dasuk Masda’ie kepada sorotpublik.com, Kamis (28/09).

Dari dulu sampai sekarang lanjut Masda’ie, kondisi jalan Nasional di wilayah Kecamatan Dasuk ini selalu dianaktirikan oleh pemerintah, buktinya sampai sekarang jalannya sangat memperihatinkan.

“Tidak percaya dengan hal itu, cobalah rasakan sendiri ke lokasi, rasakan jalan rusak berlubang dari Desa Jabaan Manding Hingga Desa Kerta Barat Kecamatan Dasuk,” ucapnya dengan nada kasar.

Sementara warga lainnya Ahmad Fahrul juga mengatakan, bila dibandingkan dengan kecamatan lainnya di Sumenep, pengembangan infrastruktur jalan Nasional di wilayah pantura tergolong sangat lamban responnya dari pemerintah.

“Dikatakan lambat karena dari dulu sampai sekarang sekitar puluhan tahun lamanya hanya ditambal sulam terus,” tutur Fahrul menegaskan.

Berita Terkait

APK Pilgub dan Pilkada di Harai Tenang Tetap Terpasang
Zamrud Khan Menghadiri Sosialisi Pengawasan Partisipatif
SMAN 1 Kabupaten Sumenep Gelar Kongkow Art Festival
Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti
Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api
Pemerintah Terus Berupaya Menurunkan Angka Stunting
Puskesmas Moncek Gelar Kelas Kader Cakap Kakap
Puluhan Siswa di Wilayah Puskesmas Legung Diberikan Obat Cacing

Berita Terkait

Senin, 25 November 2024 - 11:11 WIB

APK Pilgub dan Pilkada di Harai Tenang Tetap Terpasang

Sabtu, 23 November 2024 - 19:00 WIB

Zamrud Khan Menghadiri Sosialisi Pengawasan Partisipatif

Jumat, 22 November 2024 - 22:45 WIB

SMAN 1 Kabupaten Sumenep Gelar Kongkow Art Festival

Jumat, 22 November 2024 - 14:03 WIB

Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti

Kamis, 21 November 2024 - 20:31 WIB

Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api

Berita Terbaru

BERITA TERKINI

APK Pilgub dan Pilkada di Harai Tenang Tetap Terpasang

Senin, 25 Nov 2024 - 11:11 WIB

BERITA TERKINI

Zamrud Khan Menghadiri Sosialisi Pengawasan Partisipatif

Sabtu, 23 Nov 2024 - 19:00 WIB

BERITA TERKINI

SMAN 1 Kabupaten Sumenep Gelar Kongkow Art Festival

Jumat, 22 Nov 2024 - 22:45 WIB

ADVERTORIAL

Plt Bupati Sumenep Musnahkan 37 Barang Bukti

Jumat, 22 Nov 2024 - 14:03 WIB

BERITA TERKINI

Sumur Bor di Desa Batuputih Kenek Mengeluarkan Api

Kamis, 21 Nov 2024 - 20:31 WIB