Penulis: Doess
SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Pelaksanaan operasi semeru 2017 yang dilakukan oleh jajaran Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur dinilai janggal dan tidak mengindahkan aturan.
Dikatakan janggal, karena dalam pelaksanaannya operasi semeru 2017 itu tidak dipasang papan nama pemberitahuan yang menyatakan jika ada operasi semeru.
“Harusnya sekitar 10 meter ada rambu-rambu lalu lintas atau papan pemberitahun yang dipasang, lah ini tidak ada sama sekali,” kata Samsul, salah seorang pengendara, Selasa (09/05/2017).
Tak heran bila di hari pertama operasi patuh semeru yang di gelar dari 9-10 Mei 2017 bulan ini panen penindakan berupa tilang, karena sepertinya memang sengaja di setting oleh pihak kepolisian.
“Tidak usa maju cukup disini saja, ini sengaja di bikin macet seperti ini,” tutur Samsul sambil menirukan mimik polisi yang sambil menilang warga yang lain.
Hari pertama operasi patuh semeru tersebut di gelar di depan pos lantas Jl. Trunojoyo. Hasilnya sekitar 200 pengendara terjaring razia, karena tidak memiliki dokumen lengkap seperti SIM dan STNK.