Inilah Penyebab Dan Cara Mencegah Penyakit Demam Berdarah

oleh

Penulis: Fin
Editor: Heri

SUMENEP, SOROTPUBLIK.COM – Memasuki musim hujan dan cuaca tidak menentu biasanya banyak menimbulkan penyakit yang ganas, seperti salah satunya penyakit demam berdarah. Siapa yang tidak tahu dengan penyakit ini, pastinya semua orang tahu penyakit demam berdarah, karena semuanya sudah paham bahwa penyakit ini sangat berbahaya bahkan mengakibatkan kematian.

Adapun penyebab penyakit demam berdarah bisa menular kedalam tubuh manusia disebabkan oleh Virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti.

Biasnya dimulai dengan gejala demam tinggi mendadak dan terus menerus 2-7 hari dan timbulnya pendarahan seperti mimisan, gusi berdarah, dan Bercak-bercak kemerahan pada tubuh. Serta rasa nyeri pada tubuh, seperti pada kepala, persendian, dan mata. Selain dari itu kurangnya nafsu makan. Sering muntah dan yang terakhir penurunan kesadaran kulit yang terasa dingin, lembap pada daerah kaki dan tangan, gelisah, bibir menjadi kebiruan, anak menjadi lemah.

Cara mengatasinya dengan berikan obat penurun demam kepad penderita. Serta berikan cairan yang cukup agar tidak dehidrasi, biasanya akan merasa haus karena demam tinggi dan sering muntah. Berikan air teh dengan gula, sirup, susu, sari buah, atau oralit dan Berikan makanan yang cukup bergizi. Dan bisa dikompres dengan air dingin.

Perhatikan pada tubuh apakah ada tanda bercak kemerah. Bila setelah 1-2 hari pemberian, obat obat penurun panas tidak terjadi perubahan, maka segera membawanya ke dokter terdekat untuk diperiksa lebih lanjut. Bila terdapat tanda-tanda penurun kesadaran maka segera membawanya ke dokter atau rumah sakit terdekat.

Namun sebelum semuan itu terjadi sebenanrnya penyakit demam berdarah dapat di cegah dengan melakukan tindakan tindakan yang ringan, seperti melakukan 3 M, menjaga kebersihan lingkungan yang terpenting dan mengoleskan lotion anti nyamuk.

“Dengan 3 M ini masyarakat berarti telah melakukan pemusnahan sarang nyamuk,” tutur kepala Dinas Kesehatan Sumenep, A Fatoni.

No More Posts Available.

No more pages to load.