Terjaring Razia, Belasan Anak Jalanan di Majalengka Dirukiah

Kamis, 18 Oktober 2018 - 19:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Belasan anak jalanan saat diberi pembinaan oleh Satpol PP Majalengka. (Foto: Sigit/SorotPublik)

Belasan anak jalanan saat diberi pembinaan oleh Satpol PP Majalengka. (Foto: Sigit/SorotPublik)

Penulis: Sigit/Kiki

MAJALENGKA, SOROTPUBLIK.COM – Belasan anak jalanan yang menamakan diri Komunitas Anak Punk terjaring dalam Gerakan Disiplin Nasional (GDN) Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.

GDN tersebut dilakukan berdasarkan adanya pengaduan dari masyarakat akan keberadaan sejumlah anak pengamen jalanan yang dinilai meresahkan.

Razia dilakukan Satpol PP Majalengka pada Kamis siang (18/10/2018) sekira pukul 11.00 WIB. Sejumlah anak jalanan yang terjaring dibawa ke Kantor Satpol PP setempat untuk pendataan dan pembinaan.

“Dari hasil pendataan, terjaring sebelas orang terdiri dari 8 laki-laki dan 3 perempuan dengan beragam usia dari 13 hingga 28 tahun. Mereka mengaku berasal dari Cirebon, Indramayu, dan Majalengka,” terang Kasatpol PP Majalengka melalui Kepala Bidang Sumber Daya Aparatur (SDA), Udin Wahidin.

Setelah mendata nama dan asal, masing masing anak jalanan diminta petugas Satpol PP segera menghubungi keluarganya. Yang menarik, sebelum dijemput keluarga, mereka diberikan sanksi teguran juga dinasehati dan dicukur rambutnya hingga dilakukan rukiah.

“Setelah dinasehati, mudah-mudahan mereka tidak melakukan hal yang sama. Seperti diketahui masih banyak pekerjaan lain asalkan ada kemauan juga keinginan untuk mengubah gaya dan perilaku tidak baik agar menjadi baik di lingkungan masyarakat,” harap Udin.

Kabid Sumber Daya Aparatur (SDA) itu menjelaskan, alasan dilakukan rukiah tersebut karena biasanya anak jalanan sudah terganggu secara psikologis.

“Jadi, dengan dilakukan rukiah diharapkan mereka dapat berubah karakternya ke arah lebih baik,” pungkas Udin.

Berita Terkait

RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep Bersiap Membuka Poli Urologi
Hosimah Diduga Lakukan Penganiyaan Kepada Menantunya
Kepala DKP2KB Kabupaten Sumenep Terkesan Tertutup
Proyek Irigasi Tanpa Papan Informasi Jadi Sorotan
BPBD Sumenep Menyampaikan Himbauan Potensi Bencana
Inspektorat Segera Panggil Perangkat Desa Nyalabu Laok
Ketua KJJT Pamekasan Dukung Rencana Bupati
Bappeda Sumenep Gelar Musrembang RPJMD

Berita Terkait

Kamis, 3 Juli 2025 - 10:17 WIB

RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep Bersiap Membuka Poli Urologi

Selasa, 1 Juli 2025 - 11:16 WIB

Hosimah Diduga Lakukan Penganiyaan Kepada Menantunya

Senin, 30 Juni 2025 - 08:36 WIB

Kepala DKP2KB Kabupaten Sumenep Terkesan Tertutup

Minggu, 29 Juni 2025 - 22:01 WIB

Proyek Irigasi Tanpa Papan Informasi Jadi Sorotan

Sabtu, 28 Juni 2025 - 21:36 WIB

BPBD Sumenep Menyampaikan Himbauan Potensi Bencana

Berita Terbaru

ADVERTORIAL

RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep Bersiap Membuka Poli Urologi

Kamis, 3 Jul 2025 - 10:17 WIB

BERITA TERKINI

Hosimah Diduga Lakukan Penganiyaan Kepada Menantunya

Selasa, 1 Jul 2025 - 11:16 WIB

BERITA TERKINI

Kepala DKP2KB Kabupaten Sumenep Terkesan Tertutup

Senin, 30 Jun 2025 - 08:36 WIB

BERITA TERKINI

Proyek Irigasi Tanpa Papan Informasi Jadi Sorotan

Minggu, 29 Jun 2025 - 22:01 WIB

BERITA TERKINI

BPBD Sumenep Menyampaikan Himbauan Potensi Bencana

Sabtu, 28 Jun 2025 - 21:36 WIB