Rebutan Perempuan 4 Orang Terlibat Carok Massal

oleh

Penulis : Doess

Sumenep, SOROTPUBLIK.COM – Empat warga yang terlibat carok tersebut adalah Wahyudi (30), Mat Saini (35), Ainur Rahman (27), dan Andi (29) sama-sama warga Kecamatan Arjasa. Mereka terlibat carok satu lawan tiga di jalan Desa Bilis-bilis, Kecamatan Arjasa.

Kabag Humas Polres Sumenep, AKP Abd. Mukid mengungkapkan, pemicunya dendam lama, yakni istri Wahyudi digoda Ainur Rahman dan Matsaini, pada Tahun 2008.

“Tidak berhenti disitu, Wahyudi yang menjadi korban pembacokan Ainur Rahman dan Matsaini tahun 2008, balas membacok Ainur Rahman pada tahun 2010, dan dendam terus berlanjut,” ujarnya, Jum’at (12/01/2018).

Namun demikian, meski dalam carok satu lawan tiga tersebut sempat dilerai oleh Moh. Saleh, tiga korban tetap mengalami luka cukup serius pada tubuhnya. Dalam insiden itu Wahyudi (30), mengalami luka robek pada pergelangan tangan dan beberapa bagian tubuh lainnya.

“Wahyudi juga mengalami luka robek pada perut bawah kanan samping garis tengah tubuh isi perut keluar. Korban saat ini kritis di Puskesmas,” terangnya.

Sedangkan Mat saini (35), menderita luka robek dibagian dada kiri bagian bawah, diatas tulang iga robek pada dada kiri samping garis tengah tubuh sebagian lemak bawah kulit keluar, robek pada pergelangan tangan kiri bagian depan melingkar hampir putus.

Mat Saini juga mengalami luka robek pada pelipis kanan tepat disamping alis mata kanan depan daun telinga bagian atas kedalaman sampai tulang tengkorak, tulang tengkorak pecah, robek pada kepala bagian belakang sebelah kiri disamping garis tengah kepala.

“Mat Saini juga kritis di Puskesmas Arjasa,” katanya menerangkan.

Sedangkan Ainur Rahman (27), mengalami luka robek pada dada kiri dari garis tengah tubuh sampai kebawah dibawah ketiak kiri kedalaman sampai otot. Mengalami luka robek pada dada samping kiri dibawah luka pertama kedalaman sampai otot. Ainur Rahman juga kritis di Puskesmas.

Sedangkan Mohammad Saleh (37), orang yang sempat melerai carok satu lawan tiga itu, mengalami luka robek pada jari pertama jari kanan bagian belakang mengenai pembuluh darah arteri ke tulang, robek jari kedua tangan kanan bagian belakang sampai ke samping luar.

“Mohammad Saleh hanya menjalani rawat jalan. Sedangkan Andi, salah satu pelaku pengeroyokan, melarikan diri dan masih dilakukan pengejaran,” tukas AKP Mukid.

Untuk diketahui, berdasarkan info terbaru korban Mat Saini (35), dikabarkan meninggal dunia saat menjalani perawatan medis di Puskesmas Arjasa Pulau Kangean.

No More Posts Available.

No more pages to load.